Bakorwil Bojonegoro jadi bagian penting dari Pameran dan Simposium Pelayanan Publik 2019 di Banyuwangi, Jawa Timur.
Pergelaran dihelat selama 3 hari, dari tanggal 24 hingga 26 April 2019 tersebut, memamerkan inovasi pelayanan publik unggulan dari masing-masing Pemkab.
Kehadiran Bakorwil Bojonegoro bukan tanpa alasan. Harapannya, Bakorwil Bojonegoro bisa mewadahi giat-giat kreatif para milenial di wilayah kerjanya.
Nabs, Pameran dan Simposium Pelayanan Publik 2019 ini dibuka langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Pada kesempatan yang sama, Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.
Turut hadir pula Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Diah Natalisa juga menyampaikan sambutan.
Turut hadir dalam acara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak, Sekda Provinsi Jawa Timur Heru Tjahjono, Bupati Sidoarjo Saiful Illah dan sejumlah Forkompinda.
Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengucapkan banyak terima kasih kepada jajaran OPD yang terus berinovasi untuk kepentingan pelayanan publik.
“Terima kasih kepada semua pihak, khususnya OPD yang terus berinovasi untuk kepentingan publik. Inovasi yang sudah kita lakukan saat ini, ayo kita tingkatkan lagi,” ujar Khofifah.
Peserta pameran terdiri dari dinas-dinas Provinsi Jawa Timur, beberapa Rumah Sakit se-Jawa Timur, pemerintah kabupaten se-Jawa Timur. Ada pula start up seperti Gojek yang turut membuka stand di pergelaran ini.
Pameran ini bertujuan untuk menunjukkan inovasi pelayanan publik unggulan dari tiap Dinas & Pemerintah Kabupaten. Beberapa Dinas yang memiliki produk unggulan juga memamerkan produknya.
Misalnya, Dinas Kelautan dan Perikanan yang membawa tangkapan ikan tuna sirip biru seberat 65 kilo yang telah dibekukan.
Badan Koordinasi Wilayah atau Bakorwil di seluruh Jawa Timur juga turut membuka stand di pergelaran ini. Termasuk Bakorwil II Bojonegoro, yang juga hadir menyajikan stand.
Lima Bakorwil Se-Jawa Timur berkoordinasi dengan Biro Administrasi Perekonomian Jawa Timur membuka stand yang mengusung East Java Super Corridor (EJSC) dan Millennial Job Center (MJC).
EJSC dan MJC sendiri merupakan program terbaru yang diusulkan oleh Gubernur & Wakil Gubernur Emil Dardak yang bakal dieksekusi di masing-masing daerah.
Ini merupakan program unggulan untuk menjawab tantangan di era milenial. Utamanya untuk memaksimalkan potensi para generasi milenial.
Bakorwil akan menjadi pihak penyelenggara program EJSC dan MJC. Nantinya, pemerintah provinsi Jawa Timur akan memiliki lima EJSC & MJC. Terpusat di 5 Bakorwil yang mencakup wilayah kerjanya, yakni kabupaten dan kota.
Di stand Bakorwil Bojonegoro, dilakukan kegiatan sosialisasi sederhana terkait EJSC dan MJC ke pengunjung pameran. Terutama yang masuk pada kategori usia milenial.
Untuk meningkatkan interaksi dengan pengunjung, stand Bakorwil Bojonegoro mengadakan kuis yang berkaitan dengan program EJSC & MJC.
Kepala Bakorwil Bojonegoro, Abimanyu mengatakan, pameran ini jadi langkah penting untuk mengenalkan EJSC dan MJC kepada generasi Milenial.
“Pameran ini salah satu langkah untuk mengenalkan EJSC dan MJC. Karena targetnya adalah milenial, maka dari itu kemasannya juga harus milenial,” ujar Abimanyu kepada Jurnaba.co
Stand Bakorwil Bojonegoro mengusung tema Milenial Berkarya. Harapannya, tema ini dapat menjadi ajakan bagi para milenial di wilayah kerja Bakorwil Bojonegoro untuk berkolaborasi dan berkarya bersama.
Wakil Gubernur, Emil Dardak juga sempat mampir di stand Bakorwil Bojonegoro untuk menilik progress dari EJSC dan MJC. Saat di stand, dia tidak banyak berkomentar. Namun lebih banyak menyimak konten video terkait MJC.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak juga sempat berfoto bersama di stand Bakorwil Bojonegoro. Dia mengenakan merchandise berupa topi dengan tagline kegiatan Bakorwil Bojonegoro dengan Jurnaba.co, yakni Milenial Berkarya.
Pameran dan Simposium Pelayanan Publik Jawa Timur jadi ajang untuk mengenalkan program Millennial Job Center dan East Java Super Coridor. Harapannya, program MJC dan EJSC ini bisa berjalan dengan sukses.