Cabang olahraga rugby berkembang cukup pesat di Bojonegoro. Meski keberadaannya belum lama, rugby mampu menjadi olahraga yang memberikan prestasi.
Sejumlah pencapaian gemilang pun berhasil ditorehkan atlet maupun tim rugby Indonesia di level nasional hingga internasional.
Rugby merupakan olahraga yang berasal dari Inggris. Olahraga yang mengandalkan kekuatan fisik ini pertama kali muncul pada tahun 1823.
Seiring berjalannya waktu, popularitas rugby makin meroket hingga merambah negara-negara lain di dunia, termasuk Indonesia.
Di Indonesia sendiri, olahraga rugby mulai populer di tahun 80-an. Para ekspatriat dari Britania Raya yang membawa olahraga ini ke tanah air. Sejak saat itu, rugby mulai dimainkan juga oleh warga lokal Indonesia.
Di awal 2000-an, para penghobi olahraga rugby di Indonesia mulai merapatkan barisan. Hingga pada akhirnya terbentuklah timnas rugby Indonesia pada tahun 2006.
Meski sudah ada sejak awal 2000-an, wadah olahraga ini baru terbentuk pada 2013 lalu. Lewat Persatuan Rugby Union Indonesia, peminat olahraga keras ini dipersatukan dalan wadah dan payung yang sama.
Olahraga Rugby di Bojonegoro
Cabang olahraga ini kemudian masuk ke Bojonegoro sekitar tahun 2016. Rugby disosialisasikan ke sekolah-sekolah oleh guru olahraga. Pihak sekolah dan para siswa pun mulai antusias mengikuti berbagai kegiatan rugby.
Sekolah yang dituju adalah tingkat SMP dan SMA. Tujuannya untuk mencari bibit atlet rugby yang potensial.
“Untuk mencari bibit atlet, kami memang harus masuk ke sekolah-sekolah. Kami mengadakan kerja sama dengan pihak terkait untuk program sosialisasi ini,” ujar Anam Saifuddin, ketua harian Persatuan Rugby Union Indonesia (PRUI) Bojonegoro.
Dalam sosialisasi tersebut, Anam Saifuddin bersama dengan timnya memberi wawasan sekaligus pengenalan secara mendalam terhadap olahraga rugby. Hasilnya pun cukup signifikan. Banyak yang tertarik dengan olahraga asal Britania Raya tersebut. Baik putra maupun putri.
Lewat PRUI Bojonegoro, rugby resmi masuk sebagai satu di antara cabor yang menginduk ke KONI Bojonegoro. Anam pun ditunjuk sebagai ketua Persatuan Rugby Union Indonesia.
Melalui sosialisasi ke sekolah-sekolah, rugby bisa berkembang dengan cepat di Bojonegoro. Dalam waktu yang cukup singkat, Bojonegoro sudah memiliki tim rugby yang mumpuni.
Tim rugby Bojonegoro sering bertanding ke luar kota. Mereka mengikuti berbagai kejuaran yang digelar di berbagai kota besar macam Jakarta dan Surabaya.
Lawan yang dihadapi pun tak hanya dalam negeri saja. Tim dari rugby Bojonegoro, baik putra maupun putri juga sering berhadapan dengan tim luar negeri. Contohnya saat berhadapan dengan tim asal Singapura dan Malaysia di kejuaraan rugby yang diadakan di Jakarta.
Beberapa gelar juara pun berhasil ditorehkan oleh tim rugby Bojonegoro. Untuk ukuran Jawa Timur, tim rugby Bojonegoro cukup disegani. Bahkan, tim rugby Bojonegoro sering diundang ke luar kota untuk melakukan sosialisasi terkait olahraga tersebut.
Prestasi individu dari atlet rugby Bojonegoro pun layak diacungi jempol. Contoh nyatanya adalah sosok Rizky Satria Utomo. Ia adalah atlet asal Bojonegoro yang masuk dalam skuat timnas rugby Indonesia. Rizky menjadi bagian dari skuat tim rugby Indonesia di ajang Asian Games 2018 silam.
Kegemilangan Rizky Satrio Utomo menjadi bukti bahwa perkembangan olahraga rugby di Bojonegoro sangatlah pesat. Dengan dukungan semua pihak terkait, rugby bisa menjadi cabang olahraga andalan Bojonegoro di berbagai ajang nasional hingga internasional.
Siapa sangka jika rugby di Bojonegoro bisa berkembang dengan pesat. Dengan pembinaan yang tepat, rugby bisa menjelma jadi cabang olahraga unggulan bagi Kabupaten Bojonegoro.
