Jurnaba
Jurnaba
No Result
View All Result
Jurnaba
Home Cecurhatan

Usai Sebelum Dimulai

Ahmad Fuady by Ahmad Fuady
21/02/2021
in Cecurhatan
Usai Sebelum Dimulai
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan Ke WA

Pembaca yang budiman akan menemukan kalimat yang kujadikan judul tulisan ini di sajak terakhir Pak Sapardi Djoko Damono berjudul Terbangnya Burung dalam buku Hujan Bulan Juni Sepilihan Sajak.

Idealisme, harapan, dan cita-cita berada dalam ruang yang berbeda dengan realita, fakta, dan capaian. Sementara kenyataan berada di antara dua kemungkinan sesuai atau tidak sesuai, cita-cita selalu berada dalam ruang tunggal: baik dan sesuai.

Tentu hal ini akan lain kalau menggunakan superposisi Kucing Schrodinger: benda akan berada pada dua posisi dan keadaan sekaligus sampai kejadian dan fakta diketahui.

Sebuah idealita, cita-cita, dan harapan bisa jadi usai sebelum dimulai karena ketakutan dan kekhawatiran kenyataan yang tidak memihak. Bayang-bayang kenyataan yang tidak sesuai hataoan menjadi beban yang menghambat langkah.

Baiklah, mari kita ambil contoh spesifik saja persoalan usai sebelum dimulai dalam konteks hubungan percintaan. Setidak-tidaknya semesta percintaan, khususnya masa remaja, berada dalam semesta kepantasan dan ketidakpantasan.

Coba seksamai lirik lagu Seberapa Pantas karya Sheila on 7. Betapa angkuhnya di awal-awal lagu itu. Seorang cowok/cewek meragukan kepantasan calon pasangannya.

Namun, di bagian selanjutnya menunjukkan kerapuhan dirinya sendiri yang menyatakan dirinya bergantung kepada calon pasangannya tersebut.

Kerapuhan tanpa pasangan dikalahkan oleh pikiran tentang kepantasan. Kondisi begitu menghantarkan kepada hubungan yang berujung kepada usai sebelum dimulai.

Sedihnya, sebagaimana pungkasan sajak Terbangnya Burung: Tanpa diucapkan sama sekali. Perasaan yang usai sebelum dimulai, tanpa pernah dimulai.

** **

Perkara (gagal) percintaan (quarter-life crisis?) yang dialami jomblo Kinasih dan obrolan tentang band Sheila on Seven menjadi salah dua perbincangan kami di sebuah kedai kopi. Oh iya, kami di sini adalah saya, Mas Rizky, Mas Yogi, dan Kinasih Farid. Tentu, sudah paham kan, siapa kinasih berpredikat jomblo? Woila!

Silaturahmi, perjumpaan, dan perkenalan sebagaimana disabdakan Nabi tercinta merupakan salah satu yang memperpanjang rezeki. Setidaknya perjumpaan sore tadi itu menjadi sebuah rezeki. Setidak-tidaknya rezeki menikmati secangkir kopi. “Setiap rezeki harus dirayakan dengan secangkir kopi,” kata puisi Joko Pinurbo.

Ada satu pertanyaan Mas Rizky dalam perjumpaan sore itu yang aku ragu-ragu untuk menjawab, “Apa masukan untuk Jurnaba? Apa yang kurang?”. Aku jawab lewat tulisan ini, Mas, “Kebahagiaan itu pengupayaan terus-menerus tiada henti. Kira-kira begitu Jurnaba. Mengupayakan terus-menerus kebahagiaan agar, setidak-tidaknya, Jurnaba tidak usai sebelum pembacanya mulai menerima energi kebahagiaan yang menjadi semangat Jurnaba.” Jurnaba boleh usai, sesudah kebahagiaan dirasakan semua. Kapan? Entah kapan.

Tags: JurnabaPerjumpaanPesan

BERITA MENARIK LAINNYA

Bukan Tutorial Move On Bagi Yang Patah
Cecurhatan

Bukan Tutorial Move On Bagi Yang Patah

15/05/2022
Cegah Pungli dan Gratifikasi, Bapenda Bojonegoro mulai Terapkan Cashless
Cecurhatan

Cegah Pungli dan Gratifikasi, Bapenda Bojonegoro mulai Terapkan Cashless

14/05/2022
Serba Serbi Akhir Ramadhan Hingga Awal Lebaran
Cecurhatan

Serba Serbi Akhir Ramadhan Hingga Awal Lebaran

13/05/2022

REKOMENDASI

Bukan Tutorial Move On Bagi Yang Patah

Bukan Tutorial Move On Bagi Yang Patah

15/05/2022
MotoGP Mandalika dan Dampak Positif Bagi Perekonomian NTB

MotoGP Mandalika dan Dampak Positif Bagi Perekonomian NTB

14/05/2022
Cegah Pungli dan Gratifikasi, Bapenda Bojonegoro mulai Terapkan Cashless

Cegah Pungli dan Gratifikasi, Bapenda Bojonegoro mulai Terapkan Cashless

14/05/2022
Serba Serbi Akhir Ramadhan Hingga Awal Lebaran

Serba Serbi Akhir Ramadhan Hingga Awal Lebaran

13/05/2022
Memahami Potensi Deglobalisasi Ekonomi

Memahami Potensi Deglobalisasi Ekonomi

12/05/2022
Filologi Turats Bojonegoro dan Enigma Masa Depan

Filologi Turats Bojonegoro dan Enigma Masa Depan

11/05/2022

Tentang Jurnaba - Kontak - Squad - Aturan Privasi - Kirim Konten
© Jurnaba.co All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
  • KULTURA
  • DESTINASI
  • FIGUR
  • CECURHATAN
  • ALTERTAINMENT
  • FIKSI AKHIR PEKAN
  • SAINSKLOPEDIA
  • TENTANG
  • KONTAK

© Jurnaba.co All Rights Reserved