Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sekaligus larangan mudik pada masa pandemi berdampak besar terhadap Terminal Rajekwesi Bojonegoro.
Terminal Tipe A Rajekwesi Bojonegoro pada masa pandemi corona ini nampak sepi, lantaran armada bus yang tidak beroperasi. Terminal terbesar di Bumi Angling Dharma ini jadi salah satu tempat yang terdampak pandemi corona.
Biasanya, terminal ini ramai oleh para penumpang bus yang hendak pergi ke arah timur. Mulai dari Lamongan, Gresik, Surabaya dan juga Malang. Namun di saat masa pandemi, tak ada satupun calon penumpang yang terlihat.
Saat musim mudik lebaran, Terminal Rajekwesi biasanya terlihat penuh dengan aktivitas. Namun pada masa pandemi ini, Terminal Rajekwesi terlihat sepi bagaikan rumah tak berpenghuni.
Selama PSSB Surabaya terus dilanjutkan dan pandemi corona belum berakhir, Terminal Rajekwesi nampaknya bakal terus sepi dari aktivitas transportasi.