Kartu remi atau kartu bridge yang sering kita jumpai, sesungguhnya adalah kalender dalam bentuk yang berbeda, dalam bentuk simbol yang dipikir dulu sebelum mengetahuinya.
Kartu bridge atau kartu remi acap diasosiasikan dengan perjudian. Padahal, kartu bridge adalah instrumen penting untuk mengasah otak terutama kemampuan mengingat dan matematis.
Karena itu, kamu jangan heran kalau kartu remi atau kartu bridge tersebut seringkali muncul dalam soal-soal peluang matematika.
Namun, tahukah kamu mengapa seperangkat kartu bridge memiliki 52 kartu, memiliki 4 simbol, dan seterusnya dan seterusnya?
Kartu bridge terdiri dari 4 simbol yaitu Sekop, Hati, Keriting, dan Wajik. Artinya dalam setahun ada 4 musim.
Sekop melambangkan musim dingin. Mungkin karena di musim dingin, orang-orang membutuhkan sekop untuk membersihkan salju di halaman rumah mereka.
Hati melambangkan musim semi. Mungkin karena musim semi yang indah memekarkan bunga dan hati manusia.
Keriting melambangkan musim panas. Mungkin karena terik matahari bisa menyebabkan rambut seseorang jadi keriting?
Dan Wajik melambangkan musim gugur. Mungkin karena di musim gugur, orang-orang bermain baseball di lapangan yang berbentuk wajik.
Setiap simbol terdiri dari 13 kartu yakni As, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, Jack, Queen, dan King. Ini berarti setiap musim terdiri dari 13 minggu. Total dalam satu dek kartu bridge, ada 52 kartu yang menandakan satu tahun terdapat 52 minggu. Hmm
Jika kita mengandaikan kartu As memiliki nilai 1, kartu 2 memiliki nilai 2, kartu 3 memiliki nilai 3, dan seterusnya hingga Jack memiliki nilai 11, Queen memiliki nilai 12, dan King memiliki nilai 13.
Maka ketika kita jumlahkan semua, akan didapatkan nilai 91. Nabs, kau tahu, setiap musim memang rata-rata berlangsung selama 91 hari. Hehe
Nilai total dari 52 kartu tersebut adalah 364. Dalam satu dek kartu ada bonus kartu Joker. Biasanya kita hanya mendapatkan salah satu diantara Joker hitam dan Joker merah atau malah mendapatkan keduanya.
Jika masing-masing Joker tersebut bernilai 1, maka total nilai dalam satu dek kartu bridge adalah 365 atau 366. Tandanya, dalam setahun ada 365 atau 366 hari.
Kartu remi atau kartu bridge yang sering kita jumpai, sesungguhnya adalah kalender dalam bentuk yang berbeda, dalam bentuk simbol yang dipikir dulu sebelum mengetahuinya.
Ahmad Hasan Saifurrisal, guru matematika berambut gondrong yang cocoknya jadi guru seni kebudayaan saja.