Melalui fungsi Tri Darmanya, Kuliah Kerja Nyata (KKN) harus punya dampak terhadap covid. Bukan justru jadi cluster baru.
Pendemi covid-19 membawa banyak ketakutan bagi sebagian masyarakat. Sehingga enggan keluar rumah dan lebih memilih berdiam diri. Giat-giat Tri Darma mahasiswa, sudah sepantasnya ambil peran di dalamnya.
Ya, di tengah wabah pandemi covid-19 ini mahasiswa Universitas Airlangga masih harus tetap menjalankan kewajibannya sebagai seorang akademisi untuk mewujudkan tridarma perguruan tinggi mengenai pengabdian dengan menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Dalam KKN 62 Unair ini Mahasiswa diharapkan bisa menerapkan dan melakukan kuliah kerja nyata di masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 agar tidak memicu persebaran Virus Covid-19 ini.
Kegiatan berlangsung di Dusun Kedungrejo, Desa Gunungsari Kecamatan Boureno ini, berlangsung selama empat minggu. Dimulai sejak 29 juni 2020 sampai 25 juli 2020, dengan beberapa proker yang harus dilakukan berkaitan pandemi covid-19 seperti saat ini.
Salah satu kelompok KKN 62 Universitas Airlangga yang menjalankan proker berkaitan pandemi covid-19, adalah kelompok 162. Nah, ini unik dan kontekstual.
Salah satu program kerja kelompok 162 adalah membagikan jamu tradisional serta masker kepada warga, tujuan dari diberikannya jamu dan masker agar jamu yang diberikan kepada warga bisa memberikan daya tahan tubuh masyarakat bisa sedikit terbantukan.
Selain itu agar partisipasi masyarakat dalam mengikuti prosedur pemerintah saat akan keluar di wajibkan menggunakan masker bisa mereka terapkan dengan diberikannya masker kepada mereka.
Muh. Effendi Setiawan, penanggung jawab program kerja ini mengatakan, diberikannya masker dan jamu agar ketika keluar rumah masyarakat mau menggunakan masker. Sedangkan jamu yang diberikan, bisa menambah imun masyarakat.
Mahasiswa semester 6 yang kerap di sapa Fendi ini menjelaskan, alasan mengapa membuat program kerja tersebut lantaran selain memang instruksi dari kampus, dia ingin program kerja masih berkaitan dengan upaya pencegahan persebaran Covid-19.
Program KKN yang peka covid, menurut saya memang bagus. Sebab mampu memberi penyadaran pada masyarakat secara langsung. Sehingga adanya kota yang masih menjadi zona merah Covid-19, setidaknya masyarakat bisa tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.
Selain itu, Tri Darma perguruan tinggi harus punya peran penanggulangan covid. Sebab kesadaran bersama akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan Covid-19 juga bakal menyelamatkan program KKN itu sendiri.
KKN harus punya dampak terhadap covid. Sehingga virus yang ada bisa terselesaikan lantaran sikap saling peduli antar masyarakat satu dengan yang lainnya. Bukan justru jadi cluster baru.