Ditunjuknya Wishnutama sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam kabinet Indonesia Maju membuka harapan baru. Sosok yang dikenal inovatif ini diharapkan mampu menggerakkan ekonomi kreatif sekaligus industri pariwisata Indoneisa.
Beberapa nama professional masuk dalam jajaran menteri yang dipilih oleh Joko Widodo dalam periode kedua pemerintahannya. Salah satunya adalah Wishnutama yang dipaduk sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Berbeda dengan periode pertama, Kementerian Pariwisata tak berdiri sendiri. Ia digabung dengan sektor ekonomi kreatif. Maka terbentuklah nomenklatur baru yakni Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Sebelumnya, segala sesuatu yang berhubungan dengan ekonomi dan industri kreatif di Indonesia jadi wewenang Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif). Setelah munculnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini, Bekraf otomatis buyar.
Kembali ke Wisnhutama. Harapan dan ekspektasi tinggi langsung disematkan kepada sosok yang memiliki Net Tv ini. Satu di antaranya adalah menarik lebih banyak wisatawan domestik maupun luar negeri ke berbagai objek wisata unggulan Indonesia.
Dari data Badan Pusat Statistik, sepanjang 2018 lalu, sebanyak 15,81 juta wisatawan asing berkunjung ke Indonesia. Jika melihat tren hingga bulan Agustus 2019, jumlah kunjungan wisatawan asing mengalami peningkatan.
Tren peningkatan ini agaknya harus bisa dipertahankan oleh Wisnhutama. Atau bahkan ditingkatkan lagi. Sejumlah terobosan bisa dilakukan oleh Wisnhutama untuk mendapatkan efek jangka pendek. Sehingga, jumlah kunjungan wisatawan asing pada 2019 bisa mengalami peningkatan secara signifikan.
Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan adalah satu dari sekian banyak perkejaan rumah Wishnutama. Sejumlah pekerjaan lain sudah menunggu suami Gista Putri tersebut.
Netizen pun ikut bersuara mengenai penunjukkan Wishnutama sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Contohnya adalah keseragaman tempat wisata yang menggunakan konsep warna-warni. Beberapa netizen mengomentari hal ini.
“Pak @wishnutama kami mohon setelah anda menjabat jadi menteri. Tolong diperbaiki pariwisata di Indonesia yang cuma pake gambar love, warna warni, atau miniatur-miniatur gedung luar negeri. Please keep the authenticity of our nature. Yang authentic itu bagus kok asal di-manage dengan bener,” ujar pengguna Twitter dengan akun @RayC0108
Konsep branding tentu diperlukan agar tiap destinasi wisata Indonesia punya ciri khasnya masing-masing. Tidak melulu seragam konsepnya, seperti yang terjadi beberapa tahun terakhir ini.
Dongkrak Ekonomi Kreatif
Di bidang ekonomi kreatif, Wishnutama juga diharapkan bisa mendongkrak sektor ini. Cetak biru sudah dibuat oleh Triawan Munaf melalui Bekraf. Wisnhutama tinggal membenahi apa yang kurang dari Bekraf.
Ekonomi kreatif pun terdiri dari banyak bidang. Mulai bidang animasi, perfilman, desain interior, kerajinan, desain komunikasi visual, musik, fashion, fotografi dan masih banyak lagi.
Bisa dibilang, ekonomi kreatif mampu membuka banyak lapangan kerja baru di Indonesia. Oleh karenanya, bidang ekonomi kreatif musti mendapat perhatian lebih, khususnya para pelaku yang aktif di dalamnya.
Satu hal penting yang harus jadi perhatian utama Wishnutama adalah bagaimana menjamin eksistensi para pelaku ekonomi kreatif. Tentu dibutuhkan program atau terobosan baru untuk mensejahterakan pelaku ekonomi kreatif di Indonesia.
Ekonomi dan industri kreatif jangan hanya dijadikan sebagai gimmick pemerintah saja. Dibutuhkan aksi dan program nyata yang mampu mendongkrak bidang yang sangat identik dengan anak muda ini.
Harapan besar sudah ditanamkan. Sosok bernama Wishnutama kini jadi tumpuan. Sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia harus bisa ditingkatkan