Kemarin Rabu (24/4/2019) Avenger: Endgame tayang perdana di bioskop. Hingga saat ini, bioskop masih penuh sesak penggemar film superhero garapan Marvel Studio tersebut. Siapa yang tidak penasaran dengan aksi Avengers melawan Thanos?
Bersamaan dengan ramainya film tersebut, muncul gambar sampah bioskop yang viral pula. Sampah tersebut berupa tempat minuman dan makanan. Termasuk makanan yang jatuh berceceran. Foto sampah tersebut penuh dengan berbagai komentar netizen. Baik positif maupun negatif.
Pada tayangan perdana Avenger: Endgame, bioskop di Bojonegoro pun penuh dengan penonton. Semua studio fullseat selama 2 hari. Untuk mendapatkan tiketnya, penonton harus membeli setidaknya 2 hari sebelum jadwal penayangan.
Menurut salah satu penonton, Bagus Hendy Swardana, dia mengatakan bahwa kala itu lobby bioskop penuh sesak. Semua mengantri untuk mendapatkan tiket nonton Avenger: Endgame. Dia mengaku bahwa kondisi bioskop di Bojonegoro hampir mirip dengan foto yang sedang viral.
“Penontonnya banyak, sampahnya juga banyak,” kata Bagus.
Menurut Bagus, sepertinya penonton di Bojonegoro masih belum begitu perduli. Setelah nonton, banyak sampah yang ditinggalkan. Belum lagi makanan yang jatuh dan tercecer di bawah kursi. Tentu saja hal itu akan mengganggu pemandangan dan kenyamanan.
Bagus mengungkapkan bahwa pihak bioskop sudah menyiapkan tempat sampah. Namun, tempat sampah tersebut berada di luar studio. Jadi, ketika selesai, penonton cukup membawa kembali sampahnya dan dibuang ketika keluar dari studio.
“Sampah di luar studio pun menumpuk banyak sekali,” tukas pria berkaca mata tersebut.
Sekuriti bioskop, Hakim, sempat mengeluhkah hal itu. Dia bercerita setelah jadwal penanyangan terakhir pada Rabu malam. Itu sekitar pukul 24.00 wib setelah film selesai. Dia mengatakan kepada salah satu penonton dengan sedikit nanda bercanda.
“Ini kerja jaga keamanan atau ngeronda ya, mas? Hehehe…” ucap Hakim sambil senyum-senyum.
Meski pun terdapat petugas kebersihan, bukan berarti sampah bisa dibuang seenaknya. Ini bukan masalah ngasih kerjaan untuk petugas kebersihan. Kebersihan merupakan etika seseorang dalam bersikap. Seperti yang kita tahu, kebersihan adalah sebagian dari iman.
Bagus juga menuturkan bahwa kurang adanya kesantunan para penonton. Dia merasa sebel dengan penonton yang suka berteriak, ngobrol sendiri dan mainan handphone. Suara obrolan di dalam bioskop dirasa cukup menganggu konsentrasi penonton yang lain. Cahaya dari handphone juga dapat mengganggu fokus ketika menonton.
Semakin sedikit jumlah sampah yang tertinggal, bukan hanya meringkankan beban petugas kebersihan. Tetapi lebih pada semakin nyamannya penonton pada jadwal selanjutnya. Banyaknya sampah akan membuat petugas membutuhkan waktu semakin banyak. Jika pada jadwal pemutaran belum bersih, maka penonton selanjutnya yang menjadi korban.
Menjaga kebersihan merupakan bentuk kemanusiaan. Bukan soal ada atau tidaknya petugas. Kebersihan suatu tempat adalah tanggung jawab semua. Dibayar atau tidak dibayar. Yang jelas, jika sudah menjadi budaya, anak cucu kita nanti yang harus membayar dengan lebih mahal.