Jurnaba
Jurnaba
No Result
View All Result
Jurnaba
Home Cecurhatan

Sumberrejo, Melankolia Cinta yang Mencair Dalam Keramaian Pasarnya

Widodo Ramadhani by Widodo Ramadhani
14/08/2021
in Cecurhatan
Sumberrejo, Melankolia Cinta yang Mencair Dalam Keramaian Pasarnya
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan Ke WA

Pasar Sumberrejo memiliki ikatan emosional dengan saya. Sebab, keramaian pasarnya pernah menyamarkan Isak tangis saya akibat patah diterjang cinta.

Menulis kecamatan yang ada di Bojonegoro, butuh tenaga cukup ekstra. Apalagi yang mambu-mambu kenangan. Tapi mau bagaimana lagi, jika tidak ditulis justru malah su’ul adab. Lha wong sering nginjak tanahnya, Je.

Sumberrejo, kecamatan yang menjadi tempat saya lahir dan berproses. Dari organisme pelajar, hingga menciptakan ruang belajar. Dari yang tertawa karena cinta, hingga yang menangis karena cintanya patah berceceran.

Sumberrejo sangat punya hubungan emosional dengan saya. Di tempat ini, saya mengenal jatuh cinta, patah hati, dan pahitnya ditolak perempuan yang saya cintai, untuk pertama kalinya.

Suatu hari, saya pernah menangis tersedu-sedu gara-gara patah hati. Ya, meski tubuh saya sebesar Bernard Bear, tapi pas patah hati, saya seperti anak kecil yang merengek minta digendong.

Dulu, satu-satunya tempat yang mampu menyembunyikan tangis saya adalah pasar Sumberrejo. Sebuah tempat di mana Isak tangis mampu tersamarkan di sela-sela orang menawarkan belanja.

Dulu, saat mau nangis akibat patah hati, saya akan pura-pura beli sesuatu di pasar Sumberrejo. Saya akan berlari ke dalam pasar untuk menyamarkan air mata. Jangan bayangkan saat saya berlari. Nanti kamu malah ikut sedyh ~

Saya sangat bersyukur karena pasar Sumberrejo adalah pasar yang ramai. Bukan agar ekonomi kerakyatan bisa terus bergerak, tapi agar mampu menyamarkan suara tangisan saya.
Di pasar Sumberrejo, saya bersaksi, pernah ada melankolia cinta yang mencair di dalam keramaian pasarnya.

Ah. Sudah-sudah. Saya mau nulis Sumberrejo dari sudut yang lain saja. Menjelaskan tentang asal muasal Kecamatan Sumberrejo. Karena saya tidak melakukan riset secara mendalam. Tetapi, saya akan mendeskripsikan sesuai kata.

Sumberrejo, jika dipisah menjadi Sumber dan Rejo. Ya, itu semua memiliki arti dan harapan di sela-sela nama. Meski tak banyak data autentik terkait penamaan itu, setidaknya bisa ditafsir sesuai tafsir sesuai khazanah bahasa.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Dijelaskan bahwa, Sumber ialah tempat keluarnya air dari sumur. Tapi sumber ini diartikan pusat. Ya, lebih gampangnya titik kumpul.

Rejo berasal dari bahasa Jawa. Rejo berarti ramai. Secara bahasa, Kecamatan Sumberrejo kini menjadi pusat keramaian. Itupun bisa dibuktikan sendiri. Jika kamu berkunjung di Sumberrejo, jangan lupa tengok ke utara.

Nantinya kamu akan disuguhi beraneka ragam keramaian. Contohnya, wahana anak, kulinar pinggir jalan, angkringan khas Jogja, dan Warkop Giras yang sudah melambung namanya di kalangan masyarakat.

Tapi kamu harus ingat, Sumberrejo bukanlah tempat yang sepele. Sebuah kecamatan tapi serupa kota. Kamu tidak akan kesulitan mencari apapun ketika di Sumberrejo. Pasarnya juga luas dan setrategis tempatnya.

Oh iya, Sumberrejo juga punya stasiun kereta yang masih aktif digunakan. Jika kecamatan masih ada stasiun kereta yang masih aktif. Bisa dikatakan, daerah itu berkembang dengan baik dan infrastrukturnya maju.

Walaupum roda sepeda motormu terasa gluduk-gluduk saat melewati Sumberrejo, setidaknya dulu Sumberrejo jalannya sudah sangat bagus. Dari berbagai penjuru utara hingga pelosok selatan desa.

Silahkan kamu berkunjung ke Sumberrejo. Dengan beraneka ragam keramaian, dan pusat-pusat kuliner makanan jalanan. Sumberrejo juga memiliki ruas jalan yang luas. Dan digunakan taman.

Kamu tidak asing dengan taman ini. Taman Talun, dari berbagai kejadian pasti ada di situ. Tidak perlu disebutkan satu persatu. Di mata publik, taman yang ada di Sumberrejo sangat terkenal di kalangan masyarakat Bojonegoro.

Taman Pejambon Bestari. Taman dengan berbagai edukasi, dan cocok untuk diskusi saat senja itu. Kini juga memiliki peluang meningkatkan UMKM penduduk sekitar. Secara otomatis, jika pengunjung ramai. Maka, dagangannya pun ikut ramai.

Jika penasaran dengan hal-hal yang unik di Kecamatan Sumberrejo. Silahkan berjalan ke arah timur, dan menengok ke selatan, itulah desa-desa dengan beragam kemajuan dan keunikan yang ada di Bojonegoro.

Tags: KenanganPasar SumberrejoSumberrejo Bojonegoro

BERITA MENARIK LAINNYA

Bukan Tutorial Move On Bagi Yang Patah
Cecurhatan

Bukan Tutorial Move On Bagi Yang Patah

15/05/2022
Cegah Pungli dan Gratifikasi, Bapenda Bojonegoro mulai Terapkan Cashless
Cecurhatan

Cegah Pungli dan Gratifikasi, Bapenda Bojonegoro mulai Terapkan Cashless

14/05/2022
Serba Serbi Akhir Ramadhan Hingga Awal Lebaran
Cecurhatan

Serba Serbi Akhir Ramadhan Hingga Awal Lebaran

13/05/2022

REKOMENDASI

Bukan Tutorial Move On Bagi Yang Patah

Bukan Tutorial Move On Bagi Yang Patah

15/05/2022
MotoGP Mandalika dan Dampak Positif Bagi Perekonomian NTB

MotoGP Mandalika dan Dampak Positif Bagi Perekonomian NTB

14/05/2022
Cegah Pungli dan Gratifikasi, Bapenda Bojonegoro mulai Terapkan Cashless

Cegah Pungli dan Gratifikasi, Bapenda Bojonegoro mulai Terapkan Cashless

14/05/2022
Serba Serbi Akhir Ramadhan Hingga Awal Lebaran

Serba Serbi Akhir Ramadhan Hingga Awal Lebaran

13/05/2022
Memahami Potensi Deglobalisasi Ekonomi

Memahami Potensi Deglobalisasi Ekonomi

12/05/2022
Filologi Turats Bojonegoro dan Enigma Masa Depan

Filologi Turats Bojonegoro dan Enigma Masa Depan

11/05/2022

Tentang Jurnaba - Kontak - Squad - Aturan Privasi - Kirim Konten
© Jurnaba.co All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
  • KULTURA
  • DESTINASI
  • FIGUR
  • CECURHATAN
  • ALTERTAINMENT
  • FIKSI AKHIR PEKAN
  • SAINSKLOPEDIA
  • TENTANG
  • KONTAK

© Jurnaba.co All Rights Reserved