Pekan Olahraga Pelajar (POR) Bojonegoro dihelat pada awal Oktober 2019. Sejumlah cabang olahraga dipertandingkan pada event yang dihelat tiap tahunnya ini. Mulai dari basket, bulutangkis, renang, tenis, tenis meja, pencak silat, bola voli, hingga atletik.
Bojonegoro tak pernah lelah untuk terus mencari atlet muda potensial. Sejumlah cara digunakan untuk mecari atlet baru untuk mewakili Bojonegoro di tingkat provinsi. Salah satunya dengan menyelenggarakan Pekan Olahraha Pelajar 2019.
Sebagai event tahunan, Pekan Olahraga Pelajar Bojonegoro memang diselenggarakan untuk mencari bibit atlet baru asal Bojonegoro. Dinas Pemuda dan Olahraga bersama dengan KONI Bojonegoro bekerja sama untuk menyukseskan acara yang diikuti oleh ratusan pelajar tingkat SMP hingga SMA seluruh Bojonegoro ini.
Antusiasme para peserta memang cukup tinggi. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, POR Pelajar Bojonegoro 2019 lebih banyak pesertanya dan tersebar secara merata di semua cabor. Ini jadi indikasi bahwa geliat olahraga di Bojonegoro semakin meningkat.
Pelaksana Teknis Kegiatan Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Mujianto mengaku POR Pelajar 2019 Kabupaten Bojonegoro sukses diselenggarakan. Semua berjalan kondusif. Perkembangan para peserta pun bagus. Terlihat dari kualitas peserta yang meningkat dari tahun ke tahun.
Event ini diselenggarakan sebagai ajang pembinaan yang diberikan pemerintah kepada para atlet. Perlu adanya wadah untuk menuangkan kreativitas para pelajar. Khususnya kemampuan di bidang olahraga. Sehingga, kemampuan yang dimiliki dapat diasah hingga berbuah prestasi.
“Ini utamanya untuk persiapan menghadapi tahun 2020 di mana ada Pekan Olahraga Pelajar Daerah di tingkat provinsi. Jadi atlet-atlet ini kita pantau, kita ada talent scouting mana-mana yang besok layak kita kirimkan untuk event itu,” ujar Mujianto.
Pengamat olahraga Bojonegoro, Andik Cahyo Pratomo sepakat jika antusiasme peserta sangat terasa di POR Pelajar 2019. Menurutnya persaingan ketat antar atlet untuk memperebutkan medali membuat POR Pelajar Bojonegoro jadi makin kompetitif.
“POR Pelajar tahun ini sangat antusias pesertanya, ada perkembangan dalam jumlah peserta yg sangat banyak pada tahun ini dibanding tahun kemarin. Persaingan untuk memperebutkan medali antar atlet pun sangat terasa,” ungkap pria yang biasa disapa Andik Liwa tersebut.
Salah satu tujuan POR Pelajar adalah mencari atlet muda berbakat yang masih duduk di bangku sekolah. Jika melihat antusiasme para peserta, Andik Liwa merasa jika perkembangan olahraga di seluruh kecamatan Bojonegoro sudah merata.
“Bisa ditarik kesimpulan bahwa hampir seluruh cabang olahraga sudah berkembang dan terlaksana dengan baik pada sekolah-sekolah di seluruh Bojonegork,” tambah alumnus Universitas Negeri Surabaya tersebut.
Antusiasme tinggi peserta POR Pelajar ini tentu jadi kabar baik bagi masa depan olahraga Bojonegoro. Dengan kualitas yang makin meningkat, POR Pelajar akan jadi pergelaran yang berguna untuk mencetak atlet-atlet muda potensial di Bumi Angling Dharma.