Jurnaba
Jurnaba
No Result
View All Result
Jurnaba

Mengapa Shalat Subuh Terdiri dari Dua Rakaat?

Ahmad Rofi' Usmani by Ahmad Rofi' Usmani
04/06/2025
in Cecurhatan
Mengapa Shalat Subuh Terdiri dari Dua Rakaat?

Ilustrasi: Momen Subuh

“Alhamdulillah wasy Syukru lillah. Dini hari ini, Gusti Allah masih mengaruniai kesempatan menghirup hawa yang segar.” Demikian gumam pelan bibir saya, dini hari ini. Ya, dini hari ini, ketika dengan pelan jendela-jendela dan pintu-pintu saya buka semua. Lebar!

Itulah kebiasaan saya. Setiap dini hari. Sejak berpuluh tahun yang lalu. Kebiasaan yang saya teladani dari ayah saya, KH A.Z. Dahlan, seorang kiai di Blora, Jawa Tengah.

Ayah saya, setiap dini hari, sebelum mandi, shalat Tahajjud, dan menjadi Imam shalat di masjid pesantren, senantiasa membuka lebih dulu seluruh jendela dan pintu rumah. Sehingga, udara segar dan sehat memasuki seluruh sudut rumah.

Kemudian, seusai mandi, shalat Tahajjud, menulis dan melaksanakan shalat Shubuh, saya pun berdiri di balkon di rumah saya, di Baleendah, Kabupaten Bandung. Alam sekitar masih kelam, tapi sangat indah. Kadang, di sana sini terdengar suara ayam-ayam yang mengajak kita bertashbih: mengagungkan Allah. Udara dingin membuat suasana terasa sangat indah.

Dalam suasana dan keadaan demikian, entah kenapa dalam benak saya timbul pertanyaan, “Mengapa shalat Shubuh terdiri dari dua rakaat?”

Duh, ternyata, pertanyaan yang demikian itu lama tidak mau juga berlalu dari benak. Dari pada pening kepala, saya pun segera mencari jawabannya. Alhamdulillah, akhirnya, saya menemukan jawabannya.

Menjawab pertanyaan demikian, seorang ulama terkemuka asal Patani, Thailand, Syaikh Daud bin Syaikh Wan Abdullah bin Syaikh Wan Idris Al-Jawi Al-Fathani, dalam sebuah karyanya berjudul Munyah Al-Mushallî, mengemukakan jawaban yang menarik.

Menurut ulama yang lahir di kampung Parik Kerisek, Patani, Thailand pada Ahad, 1 Muharram 1183 H/7 Mei 1769 M tersebut, setiap shalat dari lima shalat wajib lima waktu memiliki kaitan yang erat dengan shalat yang pernah dilakukan para Nabi sebelum Nabi Muhammad Saw.

Nah, orang yang pertama-tama melaksanakan shalat Shubuh, menurut Syeikh Al-Fathani, adalah Nabi Adam a.s. Sang Nabi melaksanakan shalat tersebut selepas “diusir” dari surga, karena suatu kesalahan yang ia lakukan.

Lantas, ketika sang Nabi diturunkan ke Bumi dan pertama kali menyaksikan kelamnya Bumi pada saat malam, ia pun ketakutan, karena ia belum pernah menyaksikan pemandangan kelam seperti itu.

Kemudian, ketika fajar menyingsing, hatinya terasa damai dan tenang. Karena itu, ia pun segera melaksanakan shalat dua rakaat. Rakaat pertama sebagai rasa syukur karena ia telah melewati kelamnya malam yang membuat ia ketakutan. Sedangkan rakaat kedua sebagai rasa syukur atas kehadiran fajar yang membangkitkan rasa damai.

Demikian paparan menarik Syeikh Al-Fathani: guru sederet ulama Asia Tenggara. Paparan yang menarik!

Tags: Catatan Rofi' UsmaniRahasia SubuhRokaat Subuh
Previous Post

Gus Nur Salim Jabung dan Idiom Wali iku Ora Owal Ora Lali 

Next Post

Batuan Karst: Pilar Ekologi Lembah Kendeng

BERITA MENARIK LAINNYA

Zai TikTok: Pendakwah Muda dari Tasikmalaya yang Merangkul Gen Z Lewat Konten Digital
Cecurhatan

Zai TikTok: Pendakwah Muda dari Tasikmalaya yang Merangkul Gen Z Lewat Konten Digital

17/06/2025
Bersinergi Wujudkan Lingkungan Lestari 
Cecurhatan

Bersinergi Wujudkan Lingkungan Lestari 

16/06/2025
Perjalanan Husain Basyaiban dalam Dakwah Digital
Cecurhatan

Perjalanan Husain Basyaiban dalam Dakwah Digital

14/06/2025

Anyar Nabs

Diskusi Multipihak: Bahas Renstra Ekologi Perangkat Daerah

Diskusi Multipihak: Bahas Renstra Ekologi Perangkat Daerah

17/06/2025
Wastra Batik Bojonegoro Tercatat Sejak Seribu Tahun Lalu

Wastra Batik Bojonegoro Tercatat Sejak Seribu Tahun Lalu

17/06/2025
Zai TikTok: Pendakwah Muda dari Tasikmalaya yang Merangkul Gen Z Lewat Konten Digital

Zai TikTok: Pendakwah Muda dari Tasikmalaya yang Merangkul Gen Z Lewat Konten Digital

17/06/2025
Bersinergi Wujudkan Lingkungan Lestari 

Bersinergi Wujudkan Lingkungan Lestari 

16/06/2025
  • Home
  • Tentang
  • Aturan Privasi
  • Kirim Konten
  • Penerbit Jurnaba
  • Kontak
No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • JURNAKULTURA
  • DESTINASI
  • FIGUR
  • CECURHATAN
  • MANUSKRIP
  • FIKSI AKHIR PEKAN
  • SAINSKLOPEDIA
  • PUBLIKASI
  • JURNAKOLOGI

© Jurnaba.co All Rights Reserved

error: