Indonesia akhirnya resmi menjadi tuan rumah Moto GP tahun 2021. Kabar baik ini tentu sangat menyenangkan sekaligus membanggakan bagi pecinta otomotif di tanah air. Terlebih, masyarakat pecinta otomotif di Bojonegoro yang memang punya ceruk pasar cukup besar.
Penyelenggara Moto GP sepakat menggelar balapan di Indonesia mulai 2021 mendatang. Pemerintah Indonesia menandatangani kontrak 3 tahun bersama penyelenggara Moto GP.
Ini artinya, penggila otomotif di Indonesia bisa melihat penampilan Marc Marquez dari tahun 2021 hingga 2023 di Indonesia.
Indonesia sebenarnya pernah menjadi penyelenggara Moto GP. Tepatnya pada 1996 dan 1997. Saat itu, arena yang digunakan adalah sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Kala itu, Valentino Rossi masih membalap di kelas 125 cc atau setara dengan Moto 3. Pebalap yang sangat populer saat itu adalah Mick Doohan. Kenangan dua dekade silam akan kembali terulang.
Kembalinya balap motor paling bergengsi di dunia ini, memberi banyak keuntungan bagi Indonesia. Selain kembali mencuatkan nama Indonesia dalam percaturan otomotif dunia, Moto GP juga jadi ajang unjuk gigi para pebalap tanah air.
Berbicara mengenai pebalap Indonesia, sebenarnya Bojonegoro juga punya rider handal lho, Nabs. Namanya Syailendra Yudhistira.
Menurut Syailen, kehadiran Moto GP jadi kesempatan besar untuk menghidupkan kembali gairah otomotif di Indonesia, khususnya di Bojonegoro.
Namun, pria yang akrab dipanggil Syalen ini mengatakan bahwa pemerintah harus benar-benar memberikan dukungan penuh. Terutama yang ada di Bojonegoro.
Sehingga, talenta-talenta asal Indonesia bisa terakomodasi dan bisa mendapatkan banyak pengalaman dari ajang Moto GP ini.
“Harus ada bukti nyata dari Pemerintah. Jangan sampai talenta-talenta yang ada terbuang sia-sia, seperti Rio Haryanto. Contoh Malaysia yang memberikan support maksimal kepada Hafiz Syarin, pebalap muda potensial,” ujar Syalen.
Sirkuit yang akan digunakan pada Moto GP Indonesia 2021 terletak di Nusa Tenggara Barat, Lombok. Yakni sirkuit Mandalika.
Sirkuit Mandalika nantinya akan jadi arena balap berbasis jalan pertama sepanjang sejarah Moto GP. Bentuk sirkuitnya mirip dengan sirkuit Monaco dan Singapura. Jadi, ketika tak digunakan balapan, sirkuit Mandalika dimanfaatkan untuk jalan raya masyarakat.
Kalau bicara mengenai sirkuit jalanan, Bojonegoro juga punya lho Nabs. Sirkuitnya terletak di jalan Mas Tumapel, di area Alun-alun Bojonegoro. Sirkuit jalanan tersebut sering jadi ajang balap road race tingkat nasional.
Secara umum, banyak sekali kawasan di Bojonegoro yang bisa dijadikan sirkuit balap. Bahkan sangat potensial. Baik yang berbasis bidang halus maupun bidang gronjal-gronjal. Meski, semua masih butuh lebih dimaksimalkan lagi.
Terpilihnya Indonesia dan Bojonegoro. Sebagai tuan rumah Moto GP jadi angin segar bagi dunia otomotif Indonesia. Semoga pergelaran Moto GP Indonesia tahun 2021 bisa berjalan dengan sukses dan meriah.