Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bojonegoro gelar training prebunking bagi para jurnalis. Kegiatan dihelat pada 13-14 Januari ini, bertujuan menambah pemahaman jurnalis terkait prebunking, debunking, dan pencegahan hoax dan dis/mis informasi jelang Pilpres dan Pilkada tahun depan.
Acara bertajuk Training Prebunking Google News Initiative ini, berkolaborasi dengan Cekfakta.com dan didukung penuh Google News Initiative. Ini merupakan upaya pencegahan penyebaran hoax dan misinformasi dengan cara membuat konten pemeriksa fakta.
Sebanyak 25 jurnalis mengikuti training prebunking yang berlangsung di Fave Hotel Bojonegoro tersebut. Para peserta dilatih oleh dua trainer terverifikasi Google News Initiative, yakni Mbak Inggrid dan Mbak Artika.
Nabs, kau harus tahu, Prebunking adalah tindakan proaktif dalam melakukan pencegahan atau antisipasi sebelum mis/dis informasi menyebar. Artinya, sebuah upaya untuk mereduksi adanya potensi hoax yang akan tersebar.
Sementara Debunking adalah tindakan reaktif cepat terkait pengecekan fakta dan pengungkapan hasil cek fakta terhadap mis/dis informasi yang telah menyebar. Artinya, sebuah upaya meng-counter adanya hoax yang terlah tersebar. Agar penyebarannya berhenti.
Dalam pelatihan ini, para jurnalis dilatih menggunakan sejumlah tools (alat) pengecek fakta dan cara penggunaannya untuk menganalisis keberadaan hoax. Terutama hoax berbasis gambar, video, dan narasi-narasi yang kerap muncul jelang pesta demokrasi.