Terinspirasi wahyu pertama yang diturunkan Allah SWT pada Nabi Muhammad SAW, anak-anak MI terbitkan buku antologi untuk gerakkan budaya literasi.
Gerakan Literasi merupakan gerakan yang bertujuan untuk memupuk kebiasaan dan motivasi membaca siswa. Lebih lanjut, upaya menumbuhkan budaya literasi yang dimaksud akan memberi dampak positif dalam menumbuhkan karakter peserta didik.
Dari sinilah dipahami bahwa dunia pendidikan memiliki kaitan cukup erat dengan budaya literasi. Bahkan dapat dikatakan budaya literasi tidak dapat dipisahkan dari dunia pendidikan. Disamping itu penguasaan literasi merupakan indikator penting untuk meningkatkan prestasi generasi muda dalam mencapai kesuksesan.
Merealisasi budaya literasi itulah, siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah-2 Drajat Baureno Bojonegoro menerbitkan sebuah buku antologi, yang berisi kumpulan pantun dan puisi siswa, serta beberapa goresan Bapak/Ibu Guru.
Hal ini seolah memaknai awal tahun pelajaran dengan perintah membaca, terinspirasi dari wahyu pertama yang diturunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Sebagai Kepala MI Muhammadiyah-2 Drajat Baureno, saya merasa sangat bangga.
Hadirnya buku ini bermula dari sebuah event “Mari Menulis, Sekali Menulis Langsung jadi Buku” dengan narasumber Muhammad IJ. Kegiatan tersebut diselenggarakan sebagai penanda peringatan Milad Muhammadiyah ke-109, 18 Nopember 2021 dirangkai dengan peringatan Hari Guru Nasional, 25 Nopember 2021.
Antusiasme siswa siswi tidak bertepuk sebelah tangan, mendapat sambutan nara sumber yang membimbing dengan penuh kesabaran dan telaten, akhirnya terwujudlah buku ini. Berjalan perlahan karena memang masih belajar dalam bidang penulisan.
Namun secara pasti dalam mengikuti arahan dan petunjuk nara sumber dalam memenuhi syarat atau kriteria penulisan yang layak diterbitkan dan dipublikasikan.
Oleh karena itu terima kasih yang tiada tara disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi sehingga buku sederhana ini hadir dihadapan pembaca yang budiman.
Diharapkan upaya ini mampu menjadi sumbangsih untuk pembangunan sosial dan manusia demi meningkatkan kemampuan agar dapat merubah hidup kearah yang lebih baik. Sekaligus upaya mengenalkan dan menumbuhkan budaya literasi yang merupakan landasan bagi kegiatan belajar sepanjang hayat.
Semoga penerbitan buku ini akan diikuti dengan penerbitan buku berikutnya dengan muatan yang berbeda dan lebih fariatif, dalam rangka menampung dan mengembangkan imaginasi siswa secara positif dan terarah. Sekaligus upaya mengenalkan dan menumbuhkan budaya literasi yang merupakan landasan bagi kegiatan belajar sepanjang hayat. (aza).