Jurnaba
Jurnaba
No Result
View All Result
Jurnaba
Home Cecurhatan

Bus Kota, Kenangan dan Luka yang Menganga

Muhammad Andrea by Muhammad Andrea
February 4, 2020
in Cecurhatan
Bus Kota, Kenangan dan Luka yang Menganga
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan Ke WA

Di sepanjang jalanan, penuh dengan kenangan dan penuh dengan simpanan. Simpanan bahagia dan duka yang terus menganga.

Sebuah Bus Kota membawaku pergi dari kampung halaman menuju kota Minak Jinggo Banyuwangi. Dan tiba-tiba, kenangan terasa ndusel-ndusel di dalam dada.

Hampir sebelas jam lamanya aku terbawa Bus hingga sampai di perempatan jalan menuju gerbang Pesantren Darussalam Banyuwangi.

Tentu, banyak kesedihan dalam perjalanan, aku selalu mengingat si-dia yang pernah ketemu di terminal Lamongan, kebetulan dia juga seorang santri dari salah satu Pesantren di Kota Gresik.

Entah selang beberapa bulan kemudian, kami tidak lagi bisa meneruskan komunikasi antar sesama, karena terhalang oleh perjalanan dengan bersandang status taarufan, amung kenal lan tresno ora sampai dadi keluargo.

Bekas Terminal Lamongan menjadi kenangan, ketidaksengaajaan bertemu seorang santriwati berparas ala tradisi Jawa, mengenakan jarik dan berjilbab putih.

Awal perkenalan, kami saling catat nomer satu sama lain, karena keterbatasan alat komunikasi, begitulah di pesantren tidak boleh membawa hape.

Selang lebaran tiba, aku harus berdiam diri menikmati suara-suara takbiran sambil meneteskan air mata. Sebab tak bisa kumpul bersama keluarga. Semakin tidak tenang, saat terbayang wajah si dia yang kujumpai di terminal waktu itu, tak memberi kabar juga.

Entah apa yang membuatku resah, disepanjang jalanan, penuh dengan kenangan dan penuh dengan simpanan. Simpanan bahagia dan duka yang terus menganga.

Kadang aku bingung. Hidup sekadar mencari kebaikan dan kebahagiaan, kenapa justru cinta hadir membawa luka yang mendalam, mengisi narasi kehidupan dengan penuh kedustaan, memang saya sadar, aku bukan siapa-siapa, baru saja kenal masa langsung cinta.

Tresno iki wis tak perjuangne sampai batas kemampuan, tetapi Tuhan berkehendak lain, seseorang yang selalu kuimpikan sudah mencintai orang lain, membangun rumah tangga bersama, dan dia sangatlah cepat melupakanku.

 

Muhammad Andrea adalah pengelola air mata dan aktivis yang tidak suka menangis. 

 

 

Tags: Bus kotaKenangan

BERITA MENARIK LAINNYA

Menakar Logika dalam Penangkapan Warga yang Melangsungkan Hajatan di Tengah Covid-19
Cecurhatan

Menakar Logika dalam Penangkapan Warga yang Melangsungkan Hajatan di Tengah Covid-19

January 17, 2021
Sisi Lain Obrakan: Pancasila, Indonesia Raya, dan Orang Amerika
Cecurhatan

Sisi Lain Obrakan: Pancasila, Indonesia Raya, dan Orang Amerika

January 15, 2021
Kelas Guratjaga dan Hakikat Membaca
Cecurhatan

Kelas Guratjaga dan Hakikat Membaca

January 14, 2021

REKOMENDASI

Sainsiklopedia: Saat Pustaka Bergerak Menuju Istanbul Bienal Turki dan Fakta Menarik Tentangnya (1)

Sainsiklopedia: Saat Pustaka Bergerak Menuju Istanbul Bienal Turki dan Fakta Menarik Tentangnya (1)

January 18, 2021
Melihat Sistem Pendidikan Bojonegoro di Awal Abad ke-20

Melihat Sistem Pendidikan Bojonegoro di Awal Abad ke-20

January 18, 2021
Menakar Logika dalam Penangkapan Warga yang Melangsungkan Hajatan di Tengah Covid-19

Menakar Logika dalam Penangkapan Warga yang Melangsungkan Hajatan di Tengah Covid-19

January 17, 2021
Membangun Bangsa dengan Konsep Pendidikan Karakter ala Bung Karno

Membangun Bangsa dengan Konsep Pendidikan Karakter ala Bung Karno

January 17, 2021
Memaknai Pedoman Hidup dan Sistem Sosial Masyarakat Samin Bojonegoro

Memaknai Pedoman Hidup dan Sistem Sosial Masyarakat Samin Bojonegoro

January 16, 2021
Siapa Bilang Berinvestasi Pasti Cuan?

Siapa Bilang Berinvestasi Pasti Cuan?

January 15, 2021

Tentang Jurnaba - Kontak - Squad - Aturan Privasi - Kirim Konten
© Jurnaba.co All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
  • KULTURA
  • DESTINASI
  • FIGUR
  • CECURHATAN
  • ALTERTAINMENT
  • FIKSI AKHIR PEKAN
  • SAINSKLOPEDIA
  • TENTANG
  • KONTAK

© Jurnaba.co All Rights Reserved