Usai melaksanakan penilaian akhir semester (PAS), ratusan siswa-siswi MI Irsyadusy Syubban Kuncen Padangan adakan ziaroh ke makam Aulia Padangan (16/12/2022). Hal ini untuk perkenalkan Aulia sejak dini.
Para siswa berziarah ke Makbaroh Menak Anggrung. Tempat disemayamkannya Syekh Sabil dan Syekh Katib Hasyim. Para penyebar islam di wilayah Padangan.
Selain perkenalkan jasa besar para aulia, kegiatan ini merupakan bentuk latihan dalam usaha batiniah yang dilakukan siswa-siswi MI Irsyadusy Syubban.
Para siswa ingin berdoa dan berharap mendapatkan nilai yang maksimal, melalui wasilah para Aulia Padangan. Ini penting agar para siswa memahami konsep wasilah sesuai ajaran para ulama Aswaja.
Selain itu, hal ini juga ditujukan untuk mengenalkan siswa Padangan bahwa tempat mereka belajar, adalah bumi yang banyak melahirkan ulama waliyyun minauliyaillah pada zamannya.
Kegiatan ini akan menumbuhkan sikap takdhimul aulia (hormat pada aulia) sejak dini. Sehingga, diharapkan mampu bisa meneladani sikap-sikap para Aulia. Terutama dalam hal istiqomah dalam beribadah.
Shirly Zahera Nazihah, siswi kelas 6 MI Irsyadusy Syubban mengatakan, biasanya dia bersama teman-temannya ziarah ke makam Menak Anggrung hanya ketika akan studi wisata. Ini sebagai bentuk pamit pada leluhur. Namun, kali ini, para guru mengajak dia dan teman-temannya berziarah setelah kegiatan PAS.
Sementara Arsyadana, siswa kelas 4 MI Irsyadusy Syubban merasa senang diajak berziarah ke Menak Anggrung. Sebab, dia bisa tahu dan mengenal bahwa leluhurnya adalah tokoh-tokoh yang punya jasa dalam persebaran islam.