Salah satu cara tindak pencegahan dan penanggulangan virus corona atau covid-19 adalah dengan penyemprotan disinfektan. Cara ini terbukti ampuh untuk mencegah perkembangan virus tersebut
Covid-19 atau yang biasa kita kenal dengan sebutan virus corona semakin brutal mendatangi berbagai negara. Tak terkecuali Indonesia yang jadi salah satu negara dengan korban meninggal terbanyak di Asia Tenggara.
Sampai Jumat (20/3/2020) jumlah korban meninggal akibat corona di Indonesia sudah menyentuh angka 32 orang. Hal ini tak bisa disepelekan. Seluruh masyarakat musti meningkatkan kewaspadaannya.
Berbagai upaya pun dilakukan oleh pemerintah. Baik di pusat maupun di daerah. Salah satunya adalah Social Distancing. Bojonegoro jadi salah satu daerah yang juga melakukan Social Distancing. Akan tetapi upaya ini juga masih cukup rentan untuk mencegah penularan virus Corona.
Melihat situasi yang ada ini, Lazismu Bojonegoro bekerja sama dengan Muhammadiyah Distater Management Center (MDMC) Bojonegoro melakukan penyemprotan disinfektan. Dimulai dari masjid At-taqwa yang terletak di Kompleks Dakwah PD.
Tim MDMC yang digandeng oleh Lazismu Bojonegoro melakukan menyemprotkan di beberapa titik. Seperti Kompleks Dakwah Pimpinan Deerah Muhammadiyah Bojonegoro, Masjid At Taqwa, MBS Al Amin Putra, MBS Al Amin Putri, SD Muhammadiyah 2 bojonegoro, Masjid Al Maun, MCM Cafe & Resto, dan TK Aba 3 Bojonegoro.
Suwito, selaku Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bojonegoro menyampaikan pesan agar masyarakat tidak panik. Selain itu, dia juga berharap agar semua pihak melakukan upaya untuk menyelesaikan persoalan ini bersama-sama.
“Kita harus selalu ikhtiar dalam upaya menanggulangi virus ini,” ujar Suwito.
Tim Lazizmu dan MDMC Muhammadiyah sudah mempersiapkan kegiatan ini dalam beberapa hari terakhir. Setelah melalui persiapan yang matang, kegiatan penyemprotan pun dilakukan.
Di sisi lain, Hariyanta selaku ketua MDMC Bojonegoro menuturkan bahwa penyemprotan ini akan menjadi kegiatan jangka panjang. Awalnya, kegiatan penyemprotan disinfektan memang dilakukan pada tempat-tempat yang terafiliasi dengan Organisasi Muhammadiyah. Namun ke depan, tempat-tempat lain juga siap didatangi.
“Kita akan selalu sigap bagi siapapun yang membutuhkan penyemprotan disinfektan” ujar Hariyanata.
Hariyanata juga menambahkan jika fokus utama dari penyemprotan ini adalah masjid, mushola, dan sekolahan. Nantinya tim MDMC siap melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait jika memang diperlukan. Sehingga, penyebaran virus corona bisa ditekan semaksimal mungkin.
Inisiatif dari tim Lazizmu bersama MDMC Muhammadiyah Bojonegoro tentu layak diapresiasi. Dengan cara seperti ini, penyebaran virus corona di Kabupaten Bojonegoro bisa ditekan semaksimal mungkin. Semakin banyak yang bertindak, semakin maksimal pula upaya pencegahan covid-19.