Camat Sekar Alit S. Purnayoga men-challenge mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) di Desa Deling, Sekar, Klino dan Bobol untuk membranding potensi desa.
Ini dikatakan saat sambutan pada kegiatan Pembukaan KKN 2022, di Pendopo Kecamatan Sekar, Selasa (1/11/22).
Acara pembukaan KKN UNUGIRI yang dimulai dengan membaca shalawat al-Fatih, lalu menyanyikan Indonesia Raya dan mars syubbanul wathon selain dihadiri Camat, tampak pula DPL KKN Desa Deling, Sekar, Klino, dan Bobol, Kapolsek Sekar, Danramil Sekar, MWC NU Sekar, serta Kepala Desa tujuan KKN di Kecamatan Sekar.
Alit lebih lanjut menginformasikan, bila dirinya sengaja ingin men-challenge mahasiswa terhadap empat tempat lokasi KKN UNUGIRI yang ada di Kecamatan Sekar.
“Saya ingin men-challenge kira-kira apa yang akan dilaksanakan mahasiswa KKN UNUGIRI ini. Biasanya KKN itu titiknya membuat program, melaksanakan tugas individu, kelompok, dan formalitas membuat proposal lalu diserahkan kepada DPL lalu selesai. Saya berharap mahasiswa UNUGIRI lebih dari itu. Karena, empat lokasi KKN di Sekar ini banyak tantangan-tantangan yang bisa dilakukan”, ucapnya.
Alit secara detail menjelaskan kepada mahasiswa bila desa KKN di Kecamatan Sekar selain memiliki destinasi wisata juga penghasil produk Industri Kecil Menengah (IKM) yang baik.
“Dari segi UMKM, Desa Bobol dan Sekar ini ada produsen kripik yang sudah go nasional serta sudah mengikuti Expo dan sold out alias laris manis.” Katanya.
Dia menjelaskan, destinasi wisata, di Desa Deling itu terdapat Negeri Atas Angin yang di dalamnya ada bukti cinta. Lalu di Desa Klino terdapat sendang cari jodoh, eco agro wisata pohon durian yang pada 2021 ditambah ratusan jenis import mulai dari montong, musang king, bawor dan sebagainya.
Sehingga, menurut dia, potensi Sekar mulai ujung barat (Desa Bobol) dan Timur (Klino) bisa diketahui masyarakat seluas-luasnya. Buat video dan edit yang bagus sehingga kelihatan potensinya.
Mewakili DPL, Dr. H. Ahmad Manshur, M.A. dalam sambutan menyampaikan kepada Camat dan Kepala Desa (Kades) yang hadir untuk memberi bimbingan dan arahan kepada mahasiswa selama KKN berlangsung.
“Nyuwun sewu kepada Bapak Camat, Bapak dan Ibu Kades untuk memberi arahan dan bimbingan selama mahasiswa KKN di sini”, pintanya.
Manshur juga menambah bila Kecamatan Sekar ini memiliki view yang cantik dan potensial untuk dijadikan alternatif destinasi wisata baru.
“Saya melihat Kecamatan Sekar ini cantik sekali pemandangannya. Apalagi hal itu ada pada empat desa yang ditempati mahasiswa KKN. Karenanya, sangat tepat kiranya bila mahasiswa KKN fokus membranding potensi wisata baru dari belum terkenal menjadi terkenal”. ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan Korcam mahasiswa KKN UNUGIRI Okky Dwi Saputra, bila dirinya mewakili mahasiswa KKN memohon dukungan dan arahan kepada perangkat desa dan tokoh masyarakat guna menyukseskan program KKN.
Diakhir acara pembukaan, juga dimeriahkan dengan sesi foto bersama Camat Sekar beserta Forkopimcam, DPL, dan mahasiswa KKN yang bertempat di tangga pendopo Kecamatan Sekar.