Jurnaba
Jurnaba
No Result
View All Result
Jurnaba
Home Peristiwa

Hari Nelayan dan Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Nelayan Indonesia

Mahfudin Akbar by Mahfudin Akbar
April 6, 2019
in Peristiwa
Hari Nelayan dan Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Nelayan Indonesia

Courtesy: Kementrian Kelautan dan Perikanan

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan Ke WA

Hari nelayan Indonesia diperingati tiap tanggal 6 April. Tak hanya diperingati dengan seremonial saja, hari nelayan harusnya juga dijadikan sebagai langkah untuk mensejahterakan para nelayan di seluruh Indonesia.

Sebagai negara maritim, jumlah orang yang menekuni profesi sebagai nelayan di Indonesia terbilang minim. Kombinasi antara pendapatan rendah dan resiko besar yang harus diambil saat melaut membuat masyarakat Indonesia mulai menjauhi profesi nelayan.

Menurut katadata, jumlah nelayan di Indonesia pada 2013 lalu berada di kisaran 800 ribu. Menurun dari 10 tahun lalu yang menembus angka 1,6 juta pada 2003. Dalam kurun waktu satu dekade, terjadi penurunan jumlah nelayan yang signifikan.

Angka tersebut tentu sangat memprihatinkan. Penurunan yang sangat drastis ini disayangkan oleh pemerintah Indonesia. Pasalnya, Indonesia memiliki laut yang sangat luas.

Faktor utama yang menyebabkan menurunnya jumlah nelayan di Indonesia adalah kesejahteraan. Banyak nelayan yang alih profesi karena merasa menangkap ikan kurang mensejahterakan. Apalagi modal yang dikeluarkan untuk melaut sangat tinggi.

Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti juga menyayangkan menurunnya jumlah nelayan di Indonesia. Menurutnya, ikan di perairan Indonesia masih sangat melimpah. Berbagai upaya pun dilakukan oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan untuk mensejahterakan para nelayan.

“Persoalan perikanan terbesar kita rumah tangga nelayan turun menjadi hanya 800 ribu KK saja dari 1,6 juta KK. Itu hasil sensus sepuluh tahun terakhir,” kata Susi.

Pasokan Ikan Laut yang Tak Stabil di Pasar

Menurunnya jumlah nelayan di Indonesia berimbas pada pasokan ikan ke sejumlah pasar. Contohnya pasar kota Bojonegoro.

Pasokan ikan laut di pasar kota Bojonegoro kadang tak stabil. Ada beberapa jenis ikan maupun seafood lain yang pasokannya naik turun. Hal ini diungkapkan oleh Aminah, pedagang ikan laut di pasar kota Bojonegoro.

Menurut Aminah, dirinya mendapatkan pasokan ikan segar dari nelayan Tuban. Namun, pasokan dari Tuban tersebut kadang tak stabil. Beberapa jenis ikan kadang jumlahnya sangat sedikit.

“Pasokan ikan dari Tuban nggak stabil. Tergantung musim juga,” ujar perempuan berusia 51 tahun tersebut kepada Jurnaba.co

Lapak penjual ikan laut di Pasar Kota Bojonegoro.

Masih menurut Aminah, beberapa jenis ikan laut seperti togek dan kakap pasokannya kurang stabil. Kadang sangat melimpah, kadang juga tak ada sama sekali.

Pasokan ikan yang tak stabil di pasar ini harusnya jadi perhatian lebih pemerintah pusat. Sebagai pihak berwenang, pemerintah harusnya bisa mendorong atau menarik minat warga di sekitaran laut untuk menjadi nelayan.

Kesejahteraan nelayan menjadi prioritas utama. Oleh karena itu, pemerintah bisa melakukan sejumlah langkah strategis agar nelayan bisa mendapatkan kehidupan yang lebih layak.

Upaya nyata yang dilakukan oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan adalah pemberian bantuan kapal. Bantuan kapal tersebut tentunya sangat berguna bagi para nelayan. Selain bantuan kapal, Kementerian Kelautan dan Perikanan juga memberikan berbagai fasilitas lain untuk mendongkrak kesejahteraan para nelayan. Mulai dari jaminan kesehatan atau asuransi, pemberantasan illegal fishing, hingga bantuan kemudaha dalam mengurus perizinan.

Di hari nelayan ini Nabs, mari kita dukung langkah pemerintah untuk mensejahterakan para nelayan di Indonesia. Dengan begitu, jumlah nelayan di Indonesia bisa meningkat kembali. Yuk perbanyak makan ikan laut. Biar nggak ditenggelamkan Bu Susi Pudjiastuti. Xixixi~

Tags: Hari NelayanSusi Pudjiastuti

BERITA MENARIK LAINNYA

Saat Waliyullah Ditegur Seekor Anjing
Headline

Saat Waliyullah Ditegur Seekor Anjing

April 19, 2021
Westafel Sensorik dan Penutupan KKN Unugiri
Peristiwa

Westafel Sensorik dan Penutupan KKN Unugiri

April 2, 2021
Uji Visi dan Misi Calon Pimpinan Ormawa FIA, KPU FIA Unisma Helat Debat Kandidat
Peristiwa

Uji Visi dan Misi Calon Pimpinan Ormawa FIA, KPU FIA Unisma Helat Debat Kandidat

March 30, 2021

REKOMENDASI

Saat Waliyullah Ditegur Seekor Anjing

Saat Waliyullah Ditegur Seekor Anjing

April 19, 2021
Bunga Sakura yang Memanggil-manggil

Bunga Sakura yang Memanggil-manggil

April 18, 2021
Hadrah Ashabul Qohwah dan Sholawat Pergerakan (5)

Hadrah Ashabul Qohwah dan Sholawat Pergerakan (5)

April 17, 2021
Al-Khabiburosul dan Kegigihan Mempertahankan Budaya Sholawat (4)

Al-Khabiburosul dan Kegigihan Mempertahankan Budaya Sholawat (4)

April 16, 2021
Syifa’ul Qolbi dan Pengenalan Sholawat Sejak Dini (3)

Syifa’ul Qolbi dan Pengenalan Sholawat Sejak Dini (3)

April 15, 2021
Hadrah Al-Isro’, dari Santri Ngaji hingga Perjuangan Syiar Sholawat (2)

Hadrah Al-Isro’, dari Santri Ngaji hingga Perjuangan Syiar Sholawat (2)

April 14, 2021

Tentang Jurnaba - Kontak - Squad - Aturan Privasi - Kirim Konten
© Jurnaba.co All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
  • KULTURA
  • DESTINASI
  • FIGUR
  • CECURHATAN
  • ALTERTAINMENT
  • FIKSI AKHIR PEKAN
  • SAINSKLOPEDIA
  • TENTANG
  • KONTAK

© Jurnaba.co All Rights Reserved