Bojonegoro usai helat Pro Futsal League Indonesia. Kompetisi futsal tertinggi di tanah air tersebut, dihelat selama 2 hari pada 11 dan 12 Januari 2020 di GOR Bojonegoro. Lalu, apa pelajaran yang bisa diambil?
Meski hanya berlangsung selama 2 hari, penyelenggaraan PFL di Bojonegoro berjalan dengan sangat meriah. Penonton membludak. Atmosfer kompetisi kelas tinggi pun sangat terasa di GOR kebanggaan warga Bojonegoro.
Kesuksesan Bojonegoro sebagai tuan rumah PFL ini jadi hal yang menarik. Pasalnya, ini bisa jadi penanda dimulainya sejumlah event tingkat nasional lainnya di Bojonegoro. PFL memberi banyak pelajaran penting bagi pegiat olaharaga Bojonegoro.
Apa saja pelajaran yang bisa diambil dari penyelenggaraan Pro Futsal League Bojonegoro? Berikut ini adalah 5 pelajaran positif yang bisa diambil dari ajang Pro Futsal League Bojonegoro.
1. Pengelolaan Kompetisi Nasional
Lewat Pro Futsal League, panitia lokal bisa paham tentang bagaimana kompetisi tingkat nasional dihelat dan dipersiapkan. Ini penting karena jarang ada kompetisi olahraga bertaraf nasional di Bojonegoro. Penyelenggaraan PFL jadi parameter bagaimana mempersiapkan segala macam hal untuk menyukseskan kompetisi yang diikuti oleh atlet-atlet terbaik Indonesia dan luar negeri.
2. Promosi Daerah melalui Olahraga
Suksesnya penyelenggaraan PFL juga wajib jadi perhatian Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. PFL yang disiarkan secara live di tv maupun live streaming, merupakan ajang promosi daerah yang baik. Karena tak hanya ditonton warga lokal saja, event seperti PFL ini bisa dijadikan ajang promosi wisata atau kegiatan Pemkab lainnya.
3. Pentingnya Memiliki Klub Olahraga Level Nasional
Memiliki klub olahraga yang tampil di kompetisi elit nasional punya banyak manfaat. Selain promosi gratis, sebuah daerah juga punya identitas yang bisa dibanggakan oleh para warganya. Kita bisa melihat Persela yang jadi ikon warga Lamongan. Lewat event PFL, Pemkab harusnya sadar akan pentingnya memunculkan klub olahraga yang merepresentasikan Bojonegoro.
4. Melahirkan Atlet Berkualitas
Aksi dari atlet-atlet futsal terbaik tanah air pastinya menginspirasi banyak orang dan penonton yang hadir langsung di GOR. Semakin sering diselenggarakannya event yang diikuti oleh atlet nasional, makin banyak pula orang yang tergerak dan terinspirasi. Bukan tidak mungkin jika di kemudian hari akan lahir atlet-atlet berkualitas dari Bojonegoro.
5. Awal dari Kompetisi Tingkat Nasional Lainnya
Kesuksesan PFL di Bojonegoro jadi modal yang sangat berharga bagi pegiat olahraga di Bumi Angling Dharma. Ini jadi portofolio bagus jika Bojonegoro ingin menggelar kompetisi olahraga tingkat nasional lainnya di Indonesia. Dengan sarana dan pra sarana yang mumpuni, Bojonegoro bisa saja jadi tuan rumah dari event olahraga bergengsi lain seperti Indonesian Basketball League atau Voli Proliga.
Itu tadi Nabs, 5 pelajaran positif yang bisa diambil dari ajang Pro Futsal League Bojonegoro. Masyarakat dan penggila olaharaga di Bojonegoro tentu berharap jika PFL ini bukan kompetisi tingkat nasional terakhir yang diadakan di Kota Ledre. Semoga makin banyak kompetisi tingkat nasional yang bisa dibawa ke daerah-daerah.