Debat Capres Indonesia 2019 telah dihelat pada Kamis (18/1/2019). Gaung debat capres perdana ini sampai juga ke Bojonegoro. Seberapa antusias sih Nabs, warga Bojonegoro dalam menyaksikan debat capres perdana ini?
Ini debat pertama yang mempertemukan 2 capres dan cawapres. Kedua pasangan calon tersebut akan maju dalam Pilpres 2019 bulan April mendatang. Dalam debat tersebut Pasangan 01, Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin serta pasangan 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno saling bertukar pikiran mengenai berbagai masalah yang ada di Indonesia.
Ketua KPU, Arief Budiman menjelaskan, debat ini sangat penting. Baik bagi pasangan calon maupun masyarakat. Sebab, masyarakat bisa menilai sekaligus menentukan kualitas masing-masing pasangan calon.
“Pemilih akan memiliki kesempatan yang luas dalam memahami pemaparan dari pasangan calon,” ujar Arief Budiman.
Linimasa media sosial pun angsung ramai dengan berbagai hal tentang debat capres kali ini. Ada yang memberi pujian, ada yang menganalisa mimik wajah, ada pula yang melempar guyonan.
Mereka sudah berdebat, sekarang debat di sosmed sudah dimulai juga.
Debat boleh seru dan keras tapi jangan lupa humor ya. Supaya kita tetap sehat dan damai. Serius tapi santayyy…
.
.
@ihik3 #debatcapres#humorituserius pic.twitter.com/wSjz6iABUw— Mice Cartoon ID (@mice_cartoon) January 18, 2019
Gaung debat capres juga sampai ke Bojonegoro. Ini terlihat di beberapa tempat yang mengadakan nonton bareng debat pilpres. Salah satunya adalah kantor DPC PDI Perjuangan Bojonegoro di jalan Panglima Polim.
Pengurus partai menggelar acara nonton bareng debat capres bersama warga. Layaknya nobar pertandingan sepakbola, terdapat layar lebar yang dipasang.
Hal sama juga dilakukan di sebuah warung kopi yang juga terletak di jalan Panglima Polim. Mereka menyediakan layar besar bagi para pengunjung warkop.
Sayangnya hingar bingar debat capres perdana tak terlalu meriah di Bojonegoro. Indikasinya adalah penonton atau warga yang tak begitu banyak di area nobar. Mungkin karena hujan deras yang mengguyur kawasan kota Bojonegoro sejak sore hari.
Di kantor PDI Perjuangan, yang terlihat meramaikan nobar adalah kader partai sendiri. Tak begitu banyak warga sekitar yang ikut nimbrung di acara tersebut.
Mayoritas warga lebih memilih menyaksikan debat capres di rumah. Contohnya Agus Suprayitno, warga Desa Ngumpak Dalem, Kecamatan Dander. Ia lebih memilih untuk menyaksikan debat capres di rumah.
“Saya lihat di rumah, sama keluarga. Tapi nggak sampai selesai juga,” ujar pria berusia 41 tahun tersebut.
Menurut Agus, debat yang ditontonnya itu tidak sesuai harapan. Ia sedikit kecewa karena argumen dan pernyataan yang dikemukakan oleh kedua pasangan calon masih mengawang-awang.
Pandangan lain dituturkan oleh Rizqy Agustian Pranata. Pemuda 23 tahun itu mengaku tidak tertarik dengan tayangan debat capres di TV. Ia lebih memilih pergi bermain badminton bersama dengan sejawatnya.
“Saya memilih tidak nonton karena sudah punya pilihan sejak awal. Hasil debat pun juga tidak mempengaruhi saya,” jelas penggila Liverpool tersebut.
Rizqy menambahkan, dia sudah punya pilihan yang mantap terhadap salah satu sosok yang maju pada Pilpres 2019. Sehingga, apapun hasil debatnya tak akan mempengaruhi pilihan pemuda yang mengidolakan sosok Jordan Henderson tersebut.
Debat capres merupakan salah satu agenda pada tahun politik yang menarik perhatian publik. Tak heran jika trending topic dari berbagai media sosial pada Kamis (17/1/2019) kebanyakan soal debat capres.
Kalau kamu gimana Nabs? Sudah nonton debat capres perdana belum? Semoga debat capres yang ditayangkan di beberapa TV nasional makin memantapkan pilihan kamu pada Pemilu 2019 mendatang.