Jurnaba
Jurnaba
No Result
View All Result
Jurnaba
Home Destinasi

Tortila Jagung, Produk Kreatif Layak Dicicipi

Bakti Suryo by Bakti Suryo
January 18, 2019
in Destinasi
Tortila Jagung, Produk Kreatif Layak Dicicipi
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan Ke WA

Jagung termasuk hasil kekayaan alam Bojonegoro yang melimpah. Produk sektor pertanian ini memiliki potensi bisnis tersendiri. Terlebih jika diolah oleh tangan kreatif.

Misalnya Tri Untari, warga Desa Tulung, Kecamatan Trucuk. Dia mampu mengolah jagung menjadi produk UMKM yang laku di pasaran.

Jagung memang bisa diolah menjadi berbagai bahan makanan. Mulai dari nasi jagung, jagung bakar, pop corn, hingga marning. Namun, di tangan Tri Untari, jagung bisa disulap menjadi jajanan yang identik dengan Meksiko, yakni Tortila.

Untari sebelumnya hanya petani biasa. Dia memiliki lahan pertanian jagung. Untari mulai membikin olahan jagung sejak 2002 lalu.

Menurut Untari, ada beberapa tahapan untuk mengolah jagung menjadi tortila. Tahapan tersebut melalui proses perendaman, perebusan, penggilingan, penjemuran, pengirisan hingga penggorengan.

Nabs, pembuatannya sih melalui proses sederhana. Tapi butuh waktu cukup lama. Hal itu demi mendapatkan kualitas produk yang terbaik.

“Dari jagung hingga tortila digoreng itu sekitar 4 hari prosesnya,” kata Untari.

Tortila Jagung yang dia bikin memang renyah dan gurih. Penambahan bumbu alami hanya untuk menguatkan rasa gurih. Selain itu, tortila  tidak mengandung bahan pengawet kimia. Dia mempertahankan bahan alami.

Selama produk tidak terpapar sinar matahari langsung, tortila bisa bertahan hingga 4 bulan. Ini karena proses penjemuran dan penggorengan dilakukan secara khusus.

Penjemuran dilakukan sekitar 2 hari. Jika cuaca mendung, bisa membutuhkan pengeringan lebih lama. Namun, hal itu disiasati Untari dengan cara oven untuk mengeringkan tortilla.

Setiap hari, Untari menghabiskan jagung sebanyak 40-50 kg sebagai bahan. Jagung itu digiling oleh 5 karyawan. Karyawan-karyawannya berasal dari warga sekitar. Niatnya, membantu warga sekitar untuk mendapatkan penghasilan.

Produk UMKM ini dipasarkan mulai dari toko pusat oleh-oleh hingga ke toko swalayan di Bojonegoro. Namun, penjualannya tidak hanya sampai di situ. Tortila Jagung ini juga diminati beberapa toko di luar kota. Misalnya saja Cepu, Tuban dan Lamongan.

“Kalau yang luar kota biasanya ngambil sendiri ke sini. Setiap ambil sekitar 300-500 bungkus,” tukas Untari.

Proses pembuatan Tortila Jagung.
Proses pembuatan Tortila Jagung.
Proses embuatan Tortila Jagung.

Tortila jagung bikinannya dijual seharga Rp 6 ribu per kemasan. Tiap kemasannya memiliki isi seberat 160 gr. Biasanya, kemasan ini dijual untuk dipasarkan kembali melalui toko-toko. Selain itu, Untari juga menjual tortila tanpa kemasan. Tortila ini dijual dengan harga Rp 32 ribu per kilo.

“Kalau membeli mentah per kilo boleh. Biasanya untuk dikemas sendiri sama pembelinya,” ujar Untari.

Tempat pengolahan tortila milik Untari cukup sering didatangi tamu. Para tamu tersebut datang untuk kunjungan edukasi. Mulai dari SD hingga perguruan tinggi. Misalnya Unigoro hingga IKIP PGRI Bojonegoro.

Tak jarang juga terdapat kunjungan dari Kelompok Wanita Tani (KWT) luar kkota. KWT dari Blora, Madiun, Trenggalek, Jombang dan Lumajang misalnya.

Untari aktif dalam kegiatan pelatihan. Pernah beberapa kali dia bekerjasama dengan lembaga pemberdayaan masyarakat. Misalnya saat dia diundang pada acara pelatihan di Lumajang. Untari sebagai narasumber dan pembicara di kegiatan tersebut.

Ternyata, jagung bisa diolah jadi jajanan khas yang punya nilai ekonomis tinggi lho, Nabs. Selain unik, rasanya juga tak kalah nikmat dengan jajanan lain. Tortila jagung ini wajib kalian coba lho.

Selain mencicipi rasanya, belajar kepada pemiliknya pun bisa dilakukan. Keberadaan produk tortila tentu bisa kita jadikan pelajaran bahwa sekecil-kecilnya potensi yang kita miliki, tetap bisa dimaksimalkan.

Tags: UMKMUMKM BojonegoroUsaha Kecil Bojonegoro

BERITA MENARIK LAINNYA

Pengalaman Mengenakan Selama Tinggal di Bojonegoro
Cecurhatan

Pengalaman Mengenakan Selama Tinggal di Bojonegoro

December 31, 2020
Gereja Kristen Jawa Tengah Utara (GKJTU) Jemaat Bojonegoro dalam Tinjauan Historis
Destinasi

Gereja Kristen Jawa Tengah Utara (GKJTU) Jemaat Bojonegoro dalam Tinjauan Historis

December 30, 2020
Memorabilia tentang Tole, Dukuh T, dan Bengawan Solo
Destinasi

Memorabilia tentang Tole, Dukuh T, dan Bengawan Solo

December 29, 2020

REKOMENDASI

Sainsiklopedia: Saat Pustaka Bergerak Menuju Istanbul Bienal Turki dan Fakta Menarik Tentangnya (1)

Sainsiklopedia: Saat Pustaka Bergerak Menuju Istanbul Bienal Turki dan Fakta Menarik Tentangnya (1)

January 18, 2021
Melihat Sistem Pendidikan Bojonegoro di Awal Abad ke-20

Melihat Sistem Pendidikan Bojonegoro di Awal Abad ke-20

January 18, 2021
Menakar Logika dalam Penangkapan Warga yang Melangsungkan Hajatan di Tengah Covid-19

Menakar Logika dalam Penangkapan Warga yang Melangsungkan Hajatan di Tengah Covid-19

January 17, 2021
Membangun Bangsa dengan Konsep Pendidikan Karakter ala Bung Karno

Membangun Bangsa dengan Konsep Pendidikan Karakter ala Bung Karno

January 17, 2021
Memaknai Pedoman Hidup dan Sistem Sosial Masyarakat Samin Bojonegoro

Memaknai Pedoman Hidup dan Sistem Sosial Masyarakat Samin Bojonegoro

January 16, 2021
Siapa Bilang Berinvestasi Pasti Cuan?

Siapa Bilang Berinvestasi Pasti Cuan?

January 15, 2021

Tentang Jurnaba - Kontak - Squad - Aturan Privasi - Kirim Konten
© Jurnaba.co All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
  • KULTURA
  • DESTINASI
  • FIGUR
  • CECURHATAN
  • ALTERTAINMENT
  • FIKSI AKHIR PEKAN
  • SAINSKLOPEDIA
  • TENTANG
  • KONTAK

© Jurnaba.co All Rights Reserved